Istighosah Kubro Menuju 1 Abad Kejayaan NU
News, numagetan, Tentang NU, Tokoh, utama, warta 00.30
Alfian, LTN NU Magetan | Ponpes Sabillurosyad Lima, Parang 13.00 |
NU Magetanonline. Kabupaten Magetan menjadi istimewa. Karena menjadi tuan rumah acara Manaqib dan Istighotsah Kubro dalam Rangka Konsolidasi Organisasi menjelang satu abad Nahdlatul Ulama, bersama Pengurus Wilayah NU Jawa Timur
Acara kerjasama PWNU Jatim dengan PCNU Magetan tersebut, dipusatkan di Pondok Pesantren Sabilurrosyad Lima Desa Tamanarum Kecamatan Parang Kabupaten Magetan, pada Rabu (13/02/2019).
Tidak hanya dari Magetan saja, istighosah kubro jelang satu abad kejayaan NU ini, juga dihadiri oleh Pengurus dan Kader NU dari Kabupaten Madiun, Kota Madiun, Pacitan, Ngawi dan Ponorogo, yang berjumlah kurang lebih 1.500 orang.
Ketua PWNU Jatim, KH Marzuqi Mustamar, mengajak semua Kader NU untuk selalu berkomitmen menjaga keutuhan NKRI. “Tidak menyebar hoax, fitnah yang bisa memecah belah umat dan bangsa secara umum,” kata KH Marzuqi Mustamar yang juga Pengasuh Pondok Sabilurrosyad Lima ini.
Selain itu, tambahnya, warga NU juga harus berperan aktif dalam mensukseskan Pemilu 2019 dengan tujuan menjaga keutuhan NKRI. “ jangan sampai Indonesia seperti Negara-negara Timur Tengah yang perang saudara sesama umat islam saling bunuh karna tidak bisa saling toleransi,” terangnya.
Menurut KH Marzuqi, belakangan ini banyak aksi yang mengatasnamakan Bela Islam, akan tetapi tidak dilandasi dengan cinta tanah air. “Sehingga digunakan oleh oknum atau pihak yang tidak bertanggung jawab untuk merongrong NKRI,” tegasnya.
Dari itu, ia mengajak agar warga NU terus menjaga dan mengamalkan amaliyah ahlussunnah waljamaah. “Jangan sampai sahabat ansor dan banser yang tampan dan sahabati fatayat yang cantik, nikah dengan orang yang tidak suka tahlilan atau amaliyah NU lainnya,” terangnya disambut para tawa hadirin.
Sementara itu, Ketua PCNU Magetan, KH. Manshur, menyampaikan, agenda tersebut merupakan konsolidasi organisasi dalam menyongsong satu abad Nahdlatul Ulama, sehingga menjadi kewajiban bagi para pengurus dan seluruh jamaah Nahdlatul Ulama untuk mengikuti seluruh keputusan organisasi. “Sehingga kita beranjak menuju jamiyah secara kaffah,” jelasnya. (Alfian/Ramzi/LTNNU Magetan)
JADILAH ORANG PERTAMA YANG MENGOMENTARI :
😎
Ingin Cari Kaos Dakwah Terbaik, Disini tempatnya:
Kaos Dakwah Terbaru
Mau Cari Bacaan Cinta Generasi Milenia Indonesia mengasikkan, disini tempatnya:
Mungkin Kau Sering Lupa Kebaikan Istrimu